263.0 Tempe@Tempey Vs Jantung

Tempe merupakan salah satu makanan orang Indonesia, selain harganya murah dan mudah didapati dimana-mana, tempe juga memiliki manfaat yang baik bagi kesihatan kita. Kandungan gizi yang dimiliki oleh tempe tidak kalah dengan menu makanan kelas lainnya yang lebih mahal.

Kandungan Gizi Tempe

Tempe dibuat dari kacang.  Kandungan yang ada dalam tempe itu hampir sama dengan kandungan yang terdapat di dalam yogurt. Tempe adalah sumber protein nabati yang mengandung serat, vitamin B, kalsium dan zat besi. Selain itu tempe juga memiliki kandungan antibiotika dan antioksidan yang boleh mengatasi infeksi dan mencegah penyakit degeneratif. Perlu diketahui dalam 100 gram tempe itu mengandung 20.8 gram protein, lemak 8.8 gram, 155 miligram kalsium, 326 miligram fosfor, serat 1.4 gram, 4 miligram zat besi, dan karoten 34 gram serta Vitamin B1 0.19 miligram.

Sesuai Untuk Semua Usia

Tempe memiliki kandungan utama karbohidrat, protein dan lemak sihat yang mudah diserap dan dicerna oleh tubuh. Tempe sangat baik untuk anak-anak membesar serta menaikkan pertumbuhan dan menjaga fungsi organ tubuh bagi orang dewasa.

Menjadikan Jantung Sihat

Tempe dapat menciptakan jantung kita menjadi sihat, ini telah dibuktikan melalui hasil penelitian para ilmuan bahawa tempe yang didalamnya mengandung protein itu dapat menurunkan kolesterol jahat kisaran 30 sampai 45 peratus. Sebagaimana kita ketahui bahawa kolesterol jahat merupakan faktor yang menyebabkan pembuluh darah menjadi tersumbat sehingga memicu terjadinya stroke dan serangan jantung. Dari hasil penelitian itu pula didapati tempe dapat menaikkan kadar HDL atau kolesterol baik dalam darah, yang berfungsi menekan banyaknya kolesterol jahat dan mengeluarkannya dalam tubuh.

Mengendalikan Gula Darah

Bagi pesakit/pengidap kencing manis @ diabetes, tidak perlu takut untuk memakan tempe, kerana tempe tidak mendatangkan kemudaratan.  Protein dan serat yang terkandung dalam tempe dapat mencegah naiknya kadar gula darah. Biasanya orang yang menderita diabetes berisiko mengalami radang pembuluh darah yang berhubungan dengan penyakit jantung, sehingga harus menjaga kadar kolesterol darah supaya tetap rendah. Dan inilah alasan kita mengapa tempe sangat baik dimakan oleh penderita diabetes.

Dapat Mencegah Kanser

Serat yang terkandung dalam tempe dapat mengikat racun dan kolesterol penyebab kanser serta membuangnya dari dalam tubuh, sehingga racun yang sudah terikat tidak akan merusak sel-sel dalam tubuh. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan genestein dan phytoestrogen yang terdapat pada tempe ternyata juga dapat mencegah kanser prostat, payudara dan penuaan dini.

Sumber: http://infokesehatan101.blogspot.com/2013/01/manfaat-tempe.html